WARTA KETAPANG – Guna menambah pelanggan penggunaan air bersih Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Pawan melakukan pemasangan pipa jaringan tersier di area jalan lingkar Kota Ketapang.
Direktur Perumdam Tirta Pawan Ketapang L. Yudiharto mengaku, pipa jaringan yang dikerjakan oleh pihaknya dari dana penyertaan modal APBD Ketapang yang nantinya akan menyasar ke pelanggan komplek perumahan di Dalong 3 dan Dalong 2.
Sedangkan untuk kelanjutan pemasangan jaringan pipa pengantar, khususnya untuk kompleks atau perumahan baru yang jaraknya jauh dari pipa tersier, Yudiharto mengatakan, bukan kewenangan pihaknya.
“Karena kami hanya punya wewenang jaringan tersier, maka nantinya untuk jaringan pipa pengantar ke rumah komplek bisa melalui swadaya, atau bisa dibantu melalui program Dana Alokasi Khusus (DAK) dari PUTR Ketapang atau dana Aspirasi,” terangnya, Jumat (17/2/2022).
Adapun syarat yang diajurkan oleh Yudiharto untuk pemasangan pipa pengantar dengan cara warga harus membuat surat ajuan pemasangan pipa pengantar ke Direktur Perumdam Tirta Pawan yang diketahui oleh kordinator warga dan ketua RT setempat.
“Kemudian surat tadi akan kami respon dengan melakuan surve ke lokasi untuk mengetahui panjang dan jumlah pipa yang bakal digunakan, serta jumlah warga yang mau menyambung,” tuturnya.
Kemudian, Yudiharto menambahkan, jika pemasangan pipa pengantar tadi menggunakan DAK atau aspirasi dewan, maka surat pengajuan tadi ditembuskan pihaknya ke instnasi terkait seperti PUTR, Bupati sebagai KPM, dan Bappeda yang merupakan perencanaan pembangunan di Ketapang.
Lebih lanjut, Yudiharto berharap dalam proses pemasangan pipa pengantar ini masyarakat melakukan melalui proses sesuai prosudur resmi yang telah ditetapkan pihaknya, tanpa melalui oknum yang menawarkan jasa dengan mengatasnamakan perusahan air minum daerah (PDAM) Tirta Pawan.
“Jika masih nekat juga memakai jasa oknum tadi, maka sanksinya kami tidak akan mengalirkan air dari jaringan pengantar tadi ke pipa tersier (induk) milik PDAM,” tegasnya.
(agh)
