WARTA KETAPANG – Kondisi ruas jalan Sungai Nanjung, Kecamatan Matan Hilir Selatan (MHS), Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, hingga saat ini menjadi keluhan masyarakat. Melihat kondisi tersebut, Asmuni Lakok yang merupakan satu diantara tokoh masyarakat Ketapang mengaku telah berkoordinasi dengan bupati Ketapang Martin Rantan untuk mengusukan adanya penimbunan jalan.
Ia mengatakan, usulan penimbunan itu disampaikannya ke bupati mulai dari ruas jalan Tanjung Batu ke Sungai Nanjung sampai Pesaguan.
“Jadi saya minta dalam waktu dekat ini sudah ada perbaikan,” papar Haji Lakok sapaan akrabnya, Jumat (25/10/2024).
Tim Pertimbangan Percepatan Pembangunan Daerah (TP3D) Kabupaten Ketapang tersebut juga menyampaikan bahwa masyarakat tidak mau kalau penimbunan jalan dilakukan dengan menggunakan tanah merah, terlebih kini sudah memasuki musim penghujan. Namun jika menggunakan batu kapur perbaikan fungsional dapat lebih awet dan lebih lama dinikmati masyarakat sebagai penggunaan jalan.
“Jadi saya pikir, cari solusinya, kebetulan materialnya itu ada di BGA, batu kapurnya itu, jadi itu yang akan kita timbunkan. Saya sudah ketemu dengan Pak Bupati supaya bisa diakomodirkan dengan perusahaan yang ada, menggunakan CSR,” tuturnya.
Haji Lakok menambahkan, respon dari bupati yang merupakan orang nomor satu di Ketapang ini sangat baik sekali terhadap keinginan yang diusulkannya. Terlebih diutarakan Haji Lakok, bupati menginginkan agar ruas jalan provinsi yang menjadi akses utama bagi lima kecamatan itu dapat segera diperbaiki.
Ia menekankan, agar pihak perusahaan dapat membuka diri dan bekerjasama untuk mengeluarkan CSR mereka. Ini demi kepentingan masyarakat secara umum dalam hal perbaikan insfrastruktur jalan.
“Saya tetap desak itu, karena sudah ada perintah dari bupati, tapi jika tidak direpon oleh pihak perusahaan, mau jadi ape perusahaan? kan gitu, karena perusahaan ini berinvestasi di Kabupaten Ketapang, sedangkan Kabupaten Ketapang ini bupatinya Pak Martin, jadi kalau beliau sudah bicara itu saya rasa tidak mungkin perusahaan bisa nolak,” tutupnya.
(ahy)
